Pukul 18.30 WIB dengan personil 7 orang kami mempersiapkan segala macam yang diperlukan seperti tenda,matras yang sudah kami sewa. Setelah semua sudah siap kami berangkat melalui jalur selatan atau melewati Imogiri. Setelah ambil jalur yang mengarah ke Pantai Baron. Namun setelah melewati pos retribusi kita bakal menjumpai pertigaan jika kenan Pantai Baron, kita lurus saja terus menuju arah pantai krakal. Nah Pantai Sadranan ini berada di sebelah timur dari Pantai Krakal.
Namun sebelum sampai tujuan, kehebohan pun terjadi. Kompor kami ketinggalan. Kami sedikit santai karena masih bawa arang. Sesampai di Pantai Sadranan, ternyata kami bertemu rekan-rekan kami yang menyebutnya dengan nama 'GAGAL GANTENG' "sekumpulan remaja yang suka kelayapan tapi gak punya gebetan" katanya..wkwk. Dengan demikian kami bisa meminjam kompornya untuk masak.
Langsung saja kami mendirikan 2 tenda disamping tenda gagal ganteng. Dilanjut dengan bakar2 jagung dan memasak mie instan.
Bakar jagung dan makan mie instan |
Tak lama kemudian detik-detik perggantian tahun. Kembang api pun mulai dinyalakan oleh wisatawan yang datang membawa kembang api.
Kembang api |
Setelah kembang api sudah berhenti teman-teman mulai tidur, tetapi saya tidak bisa tidur. Setelah saya bisa tidur baru sebentar malah hujan. Tenda kami pun tidak bisa menahan derasnya air hujan. Saya hanya bisa menepi dipinggir tenda yang tidak basah sambil menunggu hujan reda. Hujan telah berhenti saya tidur diluar beralaskan matras.
Tak terasa hari sudah pagi, Saya sempatkan mengambil foto & video, yang videonya bisa anda tonton [klikdisini]. Belum puas berfoto-foto hujan pun turun lagi untuk kedua kalinya. Kami berteduh di payung besar ditepi yang memang sudah kami sewa sejak malam tadi. Sambil menunggu reda saya sarapan dengan mie instan.
Berikut foto-foto pemandangan pantai :
Menunggu hujan reda |
Setelah hujan reda kami membereskan tenda dan kami masukan ke mobil. Setelah semuanya beres kami berenang dibibir pantai yang ombaknya tidak terlalu besar. Tubuh kita tergores gores
terlukai oleh karang tersebut, cukup untuk membikin kulit kita
lecet, tapi itu semua terbayar lunas dengan keindahan karang,
ikan ikan kecil.
(Video renang bisa dilihat [klikdisini[ yang dibuat oleh teman saya)
Setelah puas berenang, kami membilas mandi dengan air tawar. Setelah semua siap untuk pulang. Karena hari itu hari Jumat kami mampir di Masjid Agung Wonosari Gunungkidul.
0 komentar:
Posting Komentar